SILATURAHMI DENGAN IKAN DI S.E.A AQUARIUM SINGAPORE
Hello Readers !
Setelah kemarin posting cerita liburan di Singapura, kali ini saya akan berbagi cerita lebih lanjut alias mereview hasil kunjungan ke S.E.A Aquarium Singapore. Bagi kalian yang sudah membaca postingan sebelumnya, mungkin sedikit bertanya mengapa lebih memilih ke S.E.A bukan ke Universal Studio? Memangnya worth to visit ya? Di sana ada apa saja sih? Harga tiketnya berapa? Sebenarnya jawaban atas pertanyaan kalian mungkin sudah banyak dibahas oleh blogger lainnya. Kalian tinggal cari di google pasti keluar deh review dari orang-orang yang pernah ke tempat ini. Tetapi tenang saja, saya tetap akan menceritakan pengalaman silaturahmi dengan ikan di S.E.A ini versi saya. Hehe. But, first of all tulisan ini mengandung opini pribadi dari sudut pandang saya sendiri. Bila ada yang tidak sesuai, saya mohon maaf. 😊🙏🏻
Ada apa di S.E.A Aquarium Singapore?
Jawabannya adalah tentu saja ikan! Namanya saja aquarium, kalau isinya burung, gajah, jerapah namanya zoo. Hehe garing ya. Ikan yang ada di sana tentunya segala spesies ikan dan hewan yang hidup di air lainnya. Untuk gambarannya, S.E.A Aquarium itu yaa semacam Sea World yang ada di Ancol Jakarta lah. Pengunjung yang datang disuguhi pemandangan ikan-ikan yang ada di aquarium besar termasuk shark. Bedanya dengan di Sea World, terowongan aquarium yang berisi ikan-ikan ini jauh lebih besar.
Saya dan suami memutuskan untuk memilih S.E.A ini adalah agar anak-anak bisa melihat langsung berbagai spesies hewan-hewan yang hidup di air. Ya, walaupun anak saya yang pertama lebih antusias melihat shark dibanding hewan lainnya karena Ia langsung teringat dengan lagu baby shark kesukaannya. Hehe. Kalau adiknya? Yaa adiknya duduk anteng di stroller saja apalagi tempat ini stroller friendly. So, untuk para orang tua tenang saja ya dan memang hampir semua tempat di Singapura itu stroller friendly kok.
Lokasi S.E.A Aquarium
S.E.A Aquarium ini lokasinya di Sentosa Island Singapura, tepatnya di Sentosa Resort-nya. Bagi yang belum tahu, S.E.A ini lokasinya berseberangan langsung dengan Universal Studio Singapore. Loh dekat sekali dong? Yap benar, banget! Kenapa keluarga saya tidak memilih ke Universal? Alasannya adalah usia anak-anak saat itu masih terlalu kecil, kakaknya masih 3 tahun 11 bulan dan adiknya masih 11 bulan. Atraksi yang bisa dinaiki juga mungkin sedikit dan lagipula siapa yang akan menjaga anak-anak kalau ayah-maminya naik wahana atraksi? Sendirian bergantian kan ga seru. Datang mengunjungi Universal hanya melihat-lihat tanpa mencoba wahana atraksi di sana juga sepertinya mubazir. Jadi lebih baik menunda dulu deh main di Universal-nya. Cukup berfoto di depan bola dunianya saja dulu. Hehe.
Kembali pada bahasan S.E.A Aquarium, untuk akses menuju lokasi menurut saya mudah. Semua orang pasti tahu letak Sentosa Island. Bagi kalian yang memilih transportasi taksi baik konvensional maupun Uber, langsung saja sebutkan lokasi Sentosa Resort atau Sentosa Island, driver juga pasti tahu.
Bagi pengunjung yang memilih transportasi MRT, pilih rute dengan tujuan akhir stasiun Harbourfront. Stasiun Harbourfront ini letaknya terhubung dengan Vivo City Mall. Jadi setelah keluar dari Stasiun dan akan menuju Sentosa Island tinggal ikuti saja petunjuk yang ada.
Dari Vivo City Mall, akses menuju Sentosa Island itu ada 4 yaitu melalui bus, cable car, Sentosa Express (kereta monorail) dan Sentosa Boardwalk. Bagi yang memilih bus akan dikenakan tarif sekitar 2 SGD, cable car sekitar 25 SGD, monorail 4 SGD dan Sentosa Broadwalk free. Nah, khusus Sentosa Express kalian bisa naik ke lantai 3 di Vivo City Mall. Saya dan keluarga sih lebih memilih yang free hehehe (maklum ya budget terbatas tapi keinginan travel ke sana sini buanyak). Untuk akses via Sentosa Boardwalk, kalian tinggal turun saja ke lantai 1 mall alias keluar mall ke arah Sentosa Resort World sudah terlihat Sentosa Broadwalk dengan pemandangan Sentosa Harbourfront.
Jarak antara Vivo City yang diteruskan melalui Sentosa Boardwalk sampai ke Sentosa Resort sepertinya lumayan jauh sih. Saya kurang paham tepatnya berapa km jaraknya, yang pasti tidak terasa eeh udah sampai deh. Pemandangan sekitarnya lumayan bagus loh buat refreshing mata. Kalian juga tidak perlu takut kepanasan karena sepanjang jalan ada atapnya dan bagi yang sudah lelah berjalan, kalian bisa menggunakan fasilitas travelator. Sayangnya beberapa travelator waktu kemarin saya dan keluarga berkunjung sedang dalam perbaikan. Selanjutnya kalau sudah tiba di Sentosa Resort tinggal ikuti saja tuh papan petunjuk yang ada di sana dan cari di mana letak S.E.A Aquarium.
Harga Tiket Masuk
Pembelian tiket masuk S.E.A sebenarnya bisa dilakukan melalui online seperti Traveloka atau Klook. Harga yang ditawarkan biasanya lebih murah daripada membeli tiket on the spot. Namun, saya dan suami memutuskan membeli tiket on the spot karena pembelian tiket di Traveloka saat itu telah habis. Harga tiket adult untuk 1 day visit adalah 39 SGD. Kebetulan kedua anak saya masih free of charge untuk admission fee-nya (alhamdulillah banget ya hehe). Tiket child dimulai dari usia 4 tahun. Harga yang ditawarkan memang tergolong mahal, jauh lebih mahal daripada Sea World Ancol. Namun, pengalaman yang diberikan juga memang sedikit berbeda dengan Sea World.
Banyak yang berpendapat pembelian tiket wisata on the spot itu pasti lebih mahal dengan antrian yang mengular. Tetapi tidak dengan S.E.A Aquarium ini. Line antrian pembelian tiket saat saya sekeluarga berkunjung masih aman terkendali tergolong kosong. Mungkin karena sudah sore hari kah? Yang pasti saya dan suami hanya mengantri beberapa menit kemudian masuk ke hall. Oya, sebagai informasi tambahan, tiket masuk S.E.A Aquarium ini ada 2 jenis yaitu 1 Day S.E.A Aquarium only dan 1 Day S.E.A plus museum Maritim yang ada di dalamnya. Untuk harga bisa kalian cek di Traveloka Attraction Ticket.
CONCLUSION. So, how? Setelah membaca tulisan saya ini tetap akan pergi mengunjungi S.E.A Aquarium atau tidak? Saya sendiri dan keluarga sih sangat menikmati berbagai jenis ikan dan hewan laut yang ada di sana. Walaupun mahal tetapi terbayarkan dengan takjubnya melihat variasi hewan-hewan laut yang unik. Masih ragu? Baiklah saya bikin rangkuman pro dan con nya ya.
Pro’s :
- Cocok untuk family activity terutama anak-anak. Pengetahuan anak tentang ikan dan hewan yang hidup di air bertambah. Terdapat sesi menyentuh hewan secara langsung yang dibimbing oleh petugas di sana.
- Aquariumnya besar sekali sehingga pengunjung puas melihat ikan-ikan berukuran besar dalam jarak yang dekat.
- Terowongan dengan aquarium super besar dan pemandangan ikan hiu sangat memukau. Kapan lagi liat Hiu dalam jarak yang sangat dekat? Terowongan yang besar juga memudahkan pengunjung agar tidak saling bertabrakan.
- Stroller friendly dan AC dalam ruangan dingin walaupun pengunjung di dalam cukup ramai.
- Terdapat restoran di dalam hall dengan pemandangan aquarium lebar dan besar yang membuat makan serasa bersama ikan-ikan di bawah laut. So, kalau ke sana tidak perlu takut kelaparan dan kehausan 🙂.
Con’s :
- Harga tiket masuknya mahal. Saya sarankan untuk membeli via online karena harganya sedikit lebih murah.
- Bagi orang dewasa dan anak dengan usia lebih besar mungkin melihat ikan dalam aquarium sedikit monoton.
Baiklah sekian review tentang S.E.A Aquarium Singapore. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi kalian yang membaca. Saya mohon maaf apabila ada informasi yang kurang atau terlewati. Bila ada pertanyaan atau ingin menambahkan informasi, kalian bisa sampaikan melalui kolom komentar atau email ke saya.
Thank you for reading my blog 😊🙏🏻.
Best Regards, 💋